Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) 4



Pengertian

Terapi aktivitas kelompok (TAK) sosialisasi (TAKS) adalah upaya memfasilitasi kemampuan sosialisasi sejumlah pasien dengan masalah hubungan sosial

Tujuan

Klien mampu menyapaikan topik pembicaraan tertentu dengan anggota kelompok:

  1. Menyampaikan topik yang ingin dibicarakan

  2. Memilih topik yang ingin dibicarakan

  3. Memberi pendapat tentang topik yang dipilih

Persiapan Klien

  1. Memilih klien sesuai indikasi yaitu isolasi sosial

  2. Membuat kontrak dengan klien

  3. Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan

Persiapan Alat

  1. Tape recorder/CD player

  2. Lagu yang berirama riang seperti “Marilah Kemari” by Titiek Puspa

  3. Bola

  4. Buku catatan dan pulpen

  5. Jadwal kegiatan harian klien

  6. Flipchart/ Whiteboard dan Spidol.

Prosedur

Orientasi

Pada tahap ini terapis melakukan:

1. Memberikan salam terapeutik

2. Melakukan evaluasi/validasi dengan menanyakan perasaan klien saat ini dan apakah telah mencoba berkenalan dengan orang lain

3. Membuat kontrak kegiatan meliputi:

a. Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu menyampaikan, memilih, dan memberi pendapat tentang topik percakapan

b. Menjelaskan aturan main kegiatan yaitu:

1) Klien yang akan meninggalkan kelompok harus minta izin kepada terapis

2) Lama kegiatan 45 menit

3) Setiap klien harus mengikuti kegiatan dari awal hingga selesai

Tahap Kerja

1. Hidupkan kaset/CD pada tape/recorder/CD player dan edarkan bola tenis berlawanan dengan arah jarum jam.

2. Pada saat music dihentikan, anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran menyampaikan satu topik yang ingin dibicarakan. Dimulai terapis sebagai contoh

3. Tuliskan pada flipchart/whiteboard, ropik yang disampaikan secara berurutan.

4. Ulangi 1, 2, dan 3 sampai semua anggota kelompok menyampaikan topik yang ingin dibicarakan

5. Hidupkan lagi music dan edarkan bola tenis, Pada saat dimatikan, anggota yang memegang bola memilih topik yang disukai untuk dibicarakan dari daftar yang ada.

6. Ulangi 5 sampai semua anggota kelompok memilih topik.

7. Terapis membantu menetapkan topik yang paling banyak dipilih

8. Hidupkan lagi music dan edarkan bola tenis, Pada saat dimatikan, anggota yang memegang bola menyampaikan pendapat tentang topik yang dipilih.

9. Ulangi 8 sampai semua anggota kelompok menyampaikan pendapat.

10. Buat rangkuman pendapat dari anggota

11. Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan

Tahap Terminasi

1. Lakukan evaluasi dengan cara:

a. Menanyakan kembali perasaan klien setelah mengikuti kegiatan TAKS

b. Beri pujian atas keberhasilan kelompok

2. Rencana tindak lanjut

a. Menganjurkan setiap anggota bercakap-cakap tentang topik tertentu dengan orang lain pada kehidupan sehari-hari

b. Memasukkan kegiatan bercakap-cakap pada jadwal kegiatan harian klien

3. Kontrak yang akan datang

a. Menyepakati kegiatan berikut, yaitu menyampaikan dan membicarakan topik pembicaraan tertentu

b. Menyepakati waktu dan tempat


Unit Terkait

-

Dokumentasi

Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika mengikuti TAKS pada misalnya, kemampuan verbal menyampaikan dan memilih topik percakapan 3, kemampuan memberi pendapat 2, dan kemampuan nonverbal 2. Oleh sebab itu, catatan keperawatan adalah: Klien mengikuti TAKS Sesi 4, klien mampu menyampaikan dan memilih topik percakapan, tetapi belum mampu memberi pendapat, Secara nonverbal juga belum mampu. Dianjurkan untuk memilih klien bercakap-cakap dengan topik tertentu di ruang rawat

(buat jadwal).

Evaluasi


Evaluasi dilakukan pada saat proses TAKS berlangsung, khususnya pada tahap kerja. Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAKS. TAKS sesi 3 dievaluasi kemampuan verbal dalam bertanya dan menjawab pada saat bercakap-cakap serta kemampuan nonverbal dengan menggunakan formulir evalasi berikut.

Sesi 3: TAKS

Kemampuan kemampuan bercakap-cakap


Petunjuk:

  1. Di bawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS

  2. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda checklist (√) jika ditemukan pada klien atau tanda (-) jika tidak ditemukan

  3. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan, jika nilai 3 atau 4 maka klien “mampu”, jika nilai 0, 1 , 2 maka klien “belum mampu”