Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) 2
Pengertian
Terapi aktivitas kelompok (TAK) sosialisasi (TAKS) adalah upaya memfasilitasi kemampuan sosialisasi sejumlah pasien dengan masalah hubungan sosial
Tujuan
Klien mampu berkenalan
dengan anggota kelompok :
Memperkenalkan identitas diri sendiri : nama lengkap , nama panggilan , asal dan hobi.
Menanyakan identitas diri anggota kelompok lain : nama lengkap, nama panggilan , asal dan hobi.
Persiapan Klien
Memilih klien sesuai indikasi yaitu isolasi sosial
Membuat kontrak dengan klien
Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
Persiapan Alat
Tape recorder/CD player
Lagu yang berirama riang seperti “Marilah Kemari” by Titiek Puspa
Bola
Buku catatan dan pulpen
Jadwal kegiatan harian klien
Prosedur
Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan:
a. Memberikan salam terapeutik
1. Salam dari terapis.
2. Peserta dan terapis memakai papan nama.
b. Evaluasi / validasi
1. Menanyakan perasaan klien saat ini .
2. Menanyakan apakah telah mencoba memperkenalkan diri kepada orang lain.
c. Kontrak
1. Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu berkenalan dengan anggota kelompok.
2. Menjelaskan aturan main berikut :
a) Jika ada peserta yg akan meninggalakan kelompok, harus meminta izin kepada terapis
b) Lama kegiatan 45 menit.
c) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.
Tahap Kerja
1. Hidupkan kaset / CD pada tape record / CD player dan minta klien mengedarkan bola tenis berlwanan dengan arah jarum jam .
2. Pada saat musik di hentikan , anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran untuk berkenalan dengan anggota kelompok yang ada di sebelah kanan dengan cara :
a) Memberi salam.
b) Menyebutkan nama lengkap, nama panggilan , asal dan hobi .
c) Menanyakan nama lengkap, nama panggilan , asal dan hobi lawanbicara .
d) Di mulai dari terapis sebagai contoh.
3. Ulangi a dan b sampai semua anggota kelompok mendapat giliran .
4. Hidupkan musik dan minta klien mengedarkan bola. Pda saat musik di berhentikan, minta pada anggota kelompok yang memegang bola untuk memperkenalkan anggota kelompok yang sebelah kanannya kepada kelompok, yaitu : nama lengkap, nama panggilan , asal dan hobi . di mulai oleh terapis sebagai contoh .
5. Ulangi sampai semua anggota mendapat giliran .
6. Beri pujian untuk setiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan .
Tahap Terminasi
1. Evaluasi
a. Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.
b. Memberikan pujian atas keberhasilan kelompok.
2. Rencana tindak lnajut
a. Menganjurkan setiap anggota kelompok latihan berkenalan
b. Memasukkan kegiatan berkanalan pada jadwal harian klien .
3. Kontrak yang akan datang
a. Menyepakati kegiatan berikut, yaitu dengan bercakap-cakap tentang kehidupan pribadi.
b. Menyepakati waktu dan tempat .
Unit Terkait
-
Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika mengikuti TAKS pada catatan proses keperawatan tiap klien. Misalnya, klien mengikuti sesi 1 TAKS, klien mampu memperkenalkan diri secara verbal dan nonverbal, klien dianjurkan latihan memperkenalkan diri pada klien lain di ruang rawat (buat jadwal).
Evaluasi
Evaluasi dilakukan pada saat proses TAKS berlangsung, khususnya pada tahap kerja untuk menilai kemampuan klien melakukan TAKS. Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAKS. Untuk TAKS sesi I, dievaluasi kemampuan klien memperkenalkan diri secara verbal dan nonverbal dengan menggunakan formulir evaluasi berikut.
Sesi 2: TAKS
Kemampuan memperkenalkan diri
Petunjuk:
Di bawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS
Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda checklist (√) jika ditemukan pada klien atau tanda (-) jika tidak ditemukan
Jumlahkan kemampuan yang ditemukan, jika nilai 3 atau 4 maka klien “mampu”, jika nilai 0, 1 , 2 maka klien “belum mampu”