Retensi Urin

Kode Diagnosa: D.0050

cara penulisan diagnosis aktual : Masalah berhubungan dengan Penyebab ditandai dengan Tanda / Gejala

Definisi

Peningkatan penurunan, tidak efektif atau kurangnya aktivitas peristaltik gastrointestinal

Kondisi Klinis
Terkait

  1. Benigna prostat hiperplasia

  2. Pembengkakan perineal

  3. Cedera medula spinalis

  4. Rektokel

  5. Tumor di saluran kemih

Penyebab

  1. Peningkatan tekanan uretra

  2. Kerusakan arkus refleks

  3. Blok spingter

  4. Disfungsi neurologis (misal trauma, penyakit saraf)

  5. Efek agen farmakologis (misal atropine, belladonna, psikotropik, antihistamin, opiate)

Tanda / Gejala

Subjektif

  1. Sensasi penuh pada kandung kemih

  2. Dribbling


Objektif :

  1. Disuria/anuria

  2. Distensi kandung kemih

  3. Inkontinensia berlebih

  4. Residu urin 150 ml atau lebih

Tujuan
Perawatan

A. Eliminasi Urine Membaik (L.04034)


Kriteria Hasil :

  1. Sensasi berkemih Meningkat

  2. Desakan berkemih (urgensi) Menurun

  3. Distensi kandung kemih Menurun

  4. Berkemih tidak tuntas (hesitancy) Menurun

  5. Volume residu urine Menurun

  6. Urin menetes (dribbling) Menurun

  7. Nokturia Menurun

  8. Mengompol Menurun

  9. Enuresis Menurun

  10. Disuria Menurun

  11. Anuria Menurun

  12. Frekuensi BAK Membaik

  13. Karakteristik urin Membaik

Intervensi

A. Kateterisasi Urine (1.04148)

Observasi :

  1. Periksa kondisi pasien (misal kesadaran, tanda-tanda vital, daerah perineal, distensi kandung kemih, inkontinensia urine, refleks berkemih)

Terapeutik :

  1. Siapkan peralatan, bahan-bahan dan ruangan tindakan

  2. Siapkan pasien: bebaskan pakaian bawah dan posisikan dorsal rekumben (untuk wanita) dan supine (untuk laki-laki)

  3. Pasang sarung tangan

  4. Bersihkan daerah perineal atau preposium dengan cairan NaCl atau aquades

  5. Lakukan insersi kateter urine dengan menerapkan prinsip aseptik

  6. Sambungkan kateter urin dengan urine bag

  7. Isi balon dengan NaCl 0,9% sesuai anjuran pabrik

  8. Fiksasi selang kateter diatas simpisis atau di paha

  9. Pastikan kantung urine ditempatkan lebih rendah dari kandung kemih

  10. Berikan label waktu pemasangan

Edukasi :

  1. Jelaskan tujuan dan prosedur pemasangan kateter urine

  2. Anjurkan menarik napas saat insersi selang kateter