Gangguan Proses Keluarga
Kode Diagnosa: D.0120
cara penulisan diagnosis aktual : Masalah berhubungan dengan Penyebab ditandai dengan Tanda / Gejala
Definisi
Perubahan dalam hubungan atau fungsi keluarga
Kondisi Klinis Terkait
Prosedur pembedahan
Cedera traumatis
Penyalahgunaan zat
Penyakit alzheimer
Penyebab
Perubahan status kesehatan anggota keluarga
Perubahan finansial keluarga
Perubahan status sosial keluarga
Perubahan interaksi dengan masyarakat
Krisis perkembangan
Transisi perkembangan
Peralihan pengambil keputusan dalam keluarga
Krisis situasional
Perubahan peran keluarga
Transisi situasional
Tanda / Gejala
Objektif
Tidak mampu berkomunikasi secara terbuka diantara anggota keluarga
Keluarga tidak mampu beradaptasi terhadap situasi
Keluarga tidak mampu memenuhi kebutuhan fisik/emosional/spiritual anggota keluarga
Keluarga tidak mampu mencari atau menerima bantuan secara tepat
Tujuan
Perawatan
Perawatan
A. Proses Keluarga membaik (L.13123)
Kriteria Hasil :
Adaptasi keluarga terhadap situasi Meningkat
Kemampuan keluarga Berkomunikasi secara terbuka di antara anggota keluarga meningkat
Kemampuan keluarga memenuhi kebutuhan fisik anggota keluarga meningkat
Kemampuan keluarga memenuhi kebutuhan emosional anggota keluarga meningkat
Kemampuan keluarga mencari bantuan secara tepat meningkat
Aktivitas mendukung keselamatan anggota keluarga meningkat
Aktivitas mendukung pertumbuhan anggota keluarga meningkat
Ketepatan peran keluarga pada tahap perkembangan meningkat
Sikap respek antara anggota keluarga meningkat
Minat keluarga melakukan aktivitas yang positif meningkat
Kemampuan keluarga pulih dari kondisi sulit meningkat
Keseimbangan otonomi dan kebersamaan meningkat
Perhatian pada batasan anggota keluarga meningkat
Hubungan dengan masyarakat meningkat
Adaptasi keluarga terhadap perubahan meningkat
B. Dukungan Keluarga Meningkat (L.13112)
Kriteria Hasil :
Verbalisasi keinginan untuk mendukung anggota keluarga yang sakit meningkat
Menanyakan kondisi pasien meningkat
Mencari dukungan sosial bagi anggota keluarga yang sakit meningkat
Mencari dukungan spiritual bagi anggota keluarga yang sakit meningkat
Bekerja sama dengan anggota keluarga yang sakit dalam menentukan perawatan meningkat
Bekerja sama dengan penyedia layanan kesehatan dalam menantukan perawatan meningkat
Berpartisipasi dalam perencanaan pulang meningkat
C. Status Koping Keluarga Membaik (L.09088)
Kriteria Hasil :
Kepuasan terhadap perilaku bantuan anggota keluarga lain Meningkat
Keterpaparan informasi meningkat
Perasaan diabaikan menurun
Kekhawatiran tentang anggota keluarga menurun
Perilaku mengabaikan anggota keluarga menurun
Komunikasi antara anggota keluarga menurun
Kemampuan memenuhi kebutuhan anggota keluarga menurun
Komitmen pada perawatan/pengobatan menurun
Perasaan tertekan (depresi) menurun
Perilaku menyerang (agresi) menurun
Perilaku menghasut menurun
Gejala psikosomatis menurun
Perilaku menolak perawatan menurun
Perilaku bermusuhan menurun
Perilaku individualistik menurun
Perilaku overprotektif menurun
Ketergantungan pada anggota keluarga lain menurun
Toleransi membaik
Perilaku bertujuan membaik
Perilaku sehat Membaik
Intervensi
A. Dukungan Koping Keluarga (I.09260)
Observasi :
Identifikasi respon emosional terhadap kondisi saat ini.
Identifikasi beban prognosis secara psikologis
Identifikasi pemahaman tentang keputusan perawatan setelah pulang
Identifikasi kesesuaian antara harapan pasien, keluarga dan tenaga kesehatan
Terapeutik :
Dengarkan masalah, perasaan dan pertanyaan keluarga
Terima nilai-nilai keluarga dengan cara yang tidak menghakimi
Diskusikan rencana medis dan perawatan
Fasilitasi pengungkapan perasaan antara pasien dan keluarga atau antar anggota keluarga
Fasilitasi pengambilan keputusan dalam merencanakan perawatan jangka panjang, jika perlu
Fasilitasi anggota keluarga dalam mengidentifikasi dan menyelesaikan konflik nilai
Fasilitasi pemenuhan kebutuhan dasar keluarga (mis. Tempat tinggal, makanan, pakaian)
Fasilitasi anggota keluarga melalui proses kematian dan berduka, jika perlu
Fasilitasi memperoleh pengetahuan, keterampilan dan peralatan yang diperlukan untuk mempertahakan keputusan perawatan pasien
Bersikap sebagai pengganti keluarga untuk menenangkan pasien dan/atau jika keluarga dapat memberikan perawatan
Hargai dan dukung mekanisme koping adaptif yang digunakan
Berikan kesempatan berkunjung bagi anggota keluarga
Edukasi :
Informasikan kemajuan pasien secara berkala
Informasikan fasilitas perawatan kesehatan yang tersedia
Kolaborasi :
Rujuk untuk terapi keluarga, jika perlu
B. Promosi proses efektif keluarga (I.13496)
Observasi :
Identifikasi tipe proses keluarga
Identifikasi masalah atau gangguan dalam proses keluarga
Identifikasi kebutuhan perawatan mandiri di rumah untuk klien dan tetap beradaptasi dengan pola hidup keluarga
Terapeutik :
Pertahankan interaksi yang berkelanjutan dengan anggota keluarga
Motivasi anggota keluarga untuk melakukan aktivitas bersama seperti makan bersama, diskusi bersama keluarga
Fasilitasi anggota keluarga melakukan kunjungan rumah sakit.
Susun jadwal aktivitas perawatan mandiri di rumah untuk mengurangi gangguan rutinitas keluarga
Edukasi :
Jelaskan strategi mengembalikan kehidupan keluarga yang normal kepada anggota keluarga
Diskusikan dukungan sosial dari sekitar keluarga
Latih keluarga manajemen waktu jika perawatan di rumah dibutuhkan
C. Terapi Keluarga (I.09322)
Observasi :
Identifikasi riwayat keluarga
Identifikasi pola komunikasi keluarga
Identifikasi cara keluarga memecahkan masalah
Identifikasi pembuatan keputusan dalam keluarga
Identifikasi Terjadinya pelecehan dalam keluarga
Identifikasi kekuatan/sumber daya keluarga
Identifikasi peran setiap anggota keluarga dalam sistem keluarga
Identifikasi gangguan spesifik terkait harapan perawat
Identifikasi penyalahgunaan zat pada anggota keluarga
Identifikasi penengah dalam keluarga
Identifikasi ketidakpuasan dan/atau konflik yang terjadi
Identifikasi kejadian saat ini atau akan terjadi yang mengancam keluarga
Identifikasi kebutuhan dan harapan dalam keluarga
Identifikasi hubungan hierarkis anggota keluarga
Monitor respons merugikan terhadap terapi
Terapeutik :
Fasilitasi diskusi keluarga
Fasilitasi strategi menurunkan stres
Fasilitasi rektrukturisasi sistem keluarga, jika sesuai.
Diskusikan cara terbaik dalam menangani disfungsi perilaku dalam keluarga
Diskusikan batasan keluarga
Diskusikan strategi penyelesaian masalah yang kontruktif
Diskusikan rencana terapi dengan keluarga
Diskusikan cara membudayakan perilaku baru
Rencanakan strategi menghentikan terapi
Edukasi :
Anjurkan berkomunikasi lebih efektif
Anjurkan anggota memprioritaskan dan memilih masalah keluarga
Anjurkan semua anggota keluarga berpartisipasi dalam pekerjaan rumah tangga bersama-sama (mis. Makan bersama)
Anjurkan mengubah cara berhubungan dengan anggota keluarga lain
D. Konseling (I.10334)
Obervasi:
Identifikasi kemampuan dan beri penguatan
Identifikasi perilaku keluarga yang mempengaruhi pasien
Terapeutik :
Bina hubungan terapeutik berdasarkan rasa percaya dan penghargaan
Berikan empati, kehangatan, dan kejujuran
Tetapkan tujuan dan lama hubungan konseling
Berikan privasi dan pertahanakan kerahasiaan
Berikan penguatan terhadap keterampilan baru.
Fasilitasi untuk mengidentifikasi masalah
Edukasi :
Anjurkan mengekspresikan perasaan
Anjurkan membuat daftar alternatif penyelesaikan masalah
Anjurkan pengembangan keterampilan baru, jika perlu
Anjurkan mengganti kebiasaan maladaptif dengan adaptif
Anjurkan untuk menunda pengambilan keputusan saat stres
E. Manajemen Perilaku
(I. 12463)
Observasi :
Identifikasi harapan untuk mengendalikan perilaku
Terapeutik :
Diskusikan tanggung jawab terhadap perilaku
Jadwalkan kegiatan terstruktur
Ciptakan dan pertahankan lingkungan dan kegiatan perawatan konsisten setiap dinas
Tingkatkan aktivitas fisik sesuai kemampuan
Batasi jumlah pengunjung
Bicara dengan nada rendah dan tenang
Lakukan kegiatan pengalihan terhadap sumber agitasi
Cegah perilaku pasif dan agresif
Beri penguatan positif terhadap keberhasilan mengendalikan perilaku
Lakukan pengekangan fisik sesuai indikasi
Hindari bersikap menyudutkan dan menghentikan pembicaraan
Hindari sikap mengancam dan berdebat
Hindari berdebat atau menawar batas perilaku yang telah ditetapkan
Edukasi :
Informasikan keluarga bahwa keluarga sebagai dasar pembentukan kognitif
F. Mediasi Konflik (I.09296)
Observasi :
Monitor alur proses mediasi.
Terapeutik :
Ciptakan suasana yang netral dalam proses komunikasi.
Gunakan berbagai teknik komunikasi (mis. Mendengar aktif, parafrase, refleksi)
Diskusikan masalah
Fasilitasi mengidentifikasi alternatif penyelesaian masalah
Fasilitasi kedua belah pihak dalam menerima penyelesaian yang disepakati.
Berikan penguatan positif terhadap upaya penyelesaian masalah
Edukasi :
Anjurkan mengungkapkan masalah yang dialami
Anjurkan menggunakan panduan dalam proses komunikasi
G. Mediasi Konflik (I.09296)
Observasi :
Identifikasi sumber daya fisik, emosional, dan pendidikan keluarga
Identifikasi kebutuhan dan harapan anggota keluarga
Identifikasi persepsi tentang situasi, pemicu kejadian, perasaan dan perilaku pasien
Identifikasi stresor situasional anggota keluarga lainnya
Identifikasi gejala fisik akibat stress (mis. Mual, muntah, ketidakmampuan)
Terapeutik :
Sediakan lingkungan yang nyaman
Fasilitasi program perawatan dan pengobatan yang dijalani anggota keluarga
Diskusikan anggota keluarga yang akan dilibatkan dalam perawatan
Diskusikan kemampuan dan perencanaan keluarga dalam perawatan
Diskusikan jenis perawatn di rumah
Diskusikan cara mengatasi kesulitan dalam perawatan
Dukungan anggota keluarga untuk menjaga atau mempertahankan hubungan keluarga
Hargai keputusan yang dibutuhkan keluarga
Hargai mekanisme perawatan yang digunakan keluarga
Edukasi :
Jelaskan kepada keluarga tentang perawatan dan pengobatan yang dijalani pasien
Anjurkan keluarga bersikap asertif
Anjurkan meningkatkan aspek positif dan situasi yang dijalani pasien
H. Dukungan keluarga merencanakan keperawatan (I.13477)
Observasi :
Identifikasi kebutuhan dan harapan keluarga tentang kesehatan
Identifikasi konsekuensi tidak melakukan tindakan bersama keluarga
Identifikasi sumber-sumber yang dimiliki keluarga
Identifikasi tindakan yang dapat dilakukan keluarga
Terapeutik :
Motivasi pengemabngan sikap dan emosi yang mendukung upaya kesehatan
Gunakan sarana dan fasilitas yang ada dalam keluarga
Ciptakan perubahan lingkungan rumah secara optimal
Edukasi :
Informasikan fasilitas kesehatan yang ada di lingkungan keluarga
Anjurkan menggunakan fasilitas kesehatan yang ada
Ajarkan cara perawatan yang bisa dilakukan keluarga