Gangguan Persepsi Sensori

Kode Diagnosa: D.0054

cara penulisan diagnosis aktual : Masalah berhubungan dengan Penyebab ditandai dengan Tanda / Gejala

Definisi

Perubahan persepsi terhadap stimulus baik internal aupun eksternal yang disertai dengan respon yang berkurang, berlebihan atau terdistorsi

Kondisi Klinis
Terkait

  1. Gangguan Psikiatrik

  2. Delirium

  3. Demensia

  4. Gangguan pada sistem saraf

Penyebab

  1. Penyalahgunaan zat

  2. Pemajanan toksin Lingkungan

Tanda / Gejala

Subjektif

  1. Mendengar suara bisikan atau melihat bayangan

  2. Merasakan sesuatu melalui indra perabaan, penciuman, atau perngecapan

  3. Menyatakan kesal


Objektif

  1. Berperilaku seolah olah melihat, mendengar, mencium, merasa

  2. Merasakan sesuatu melalui indra perabaan, penciuman, meraba atau perngecapan

  3. Menyendiri, melamun, tidak dapat konsentrasi

  4. Melihat kesatu arah

  5. Mondar-mandir

  6. Bicara sendiri

Tujuan
Perawatan

A. Persepsi Sensori: Membaik (L09083)


Kriteria Hasil:

  1. Verbalisasi mendengar bisikan menurun

  2. Verbalisasi melihat bayangan menurun

  3. Verbalisasi merasakan sesuatu melalui indra penciuman menurun

  4. Verbalisasi merasakan sesuatu melalui indra penciuman menurun

  5. Verbalisasi merasakan sesuatu melalui indra perabaan menurun

  6. Verbalisasi merencanakan sesuatu melalui indra pengecapan menurun

  7. Distorsi sesnsori menurun

  8. Perilaku halusinasi menurun

  9. Menarik diri menurun

  10. Melamun menurun

  11. Curiga menurun

  12. Mondar-mandir menurun

Intervensi

Manajemen Halusinasi (I.09288)

Observasi:

  1. Monitor periilaku yang mengindikasi halusinasi

  2. Monitor dan sesuaikan tingkat aktivitas dan stimulasi lingkungan

  3. Monitor isi halusinasi (misal: kekerasan atau membahayakan diri)

Terapeutik:

  1. Perhatikan lingkungan yang aman

  2. Lakukan tindakan keselamatan ketika tidak dapat mengontrol perilaku (mis. limit setting, pembatasan wilayah, pengekangan fisik, seklusi)

  3. Diskusikan perasaan dan respons terhadap halusinasi

  4. Hindari perdebatan tentang validitas halusinasi

Edukasi:

  1. Anjurkan memonitor sendiri situasi terjadinya halusinasi

  2. Anjurkan bicara pada orang yang dipercaya untuk memberi dukungan dan umpan balik korektif terhadap halusinasi

  3. Anjurkan melakukan distraksi (mis. mendengarkan musik, melakukan aktivitas dan teknik relaksasi)

  4. Ajarkan pasien dan keluarga cara mengontrol halusinasi

  5. Kolaborasi:

  6. Kolaborasi pemberian obat antipsikotik dan antiansietas, jika perlu